Dampak Flexing Yang Perlu Kalian Ketahui Dan Hindari

Sumber: Unsplash / Freestock
 

Sobat kaum rebahan, kalian pasti tahu dengan istilah flexing. Yap, flexing merupakan salah satu perilaku yang seolah kalian memperlihatkan atau memamerkan kekayaan atau kemampuan kalian kepada khalayak ramau secara berlebihan. Nah sikap flexing ini mulai ngetrend semenjak Indra Kenz memperlihatkan harta kekayaannya dari investasi Binomo yang ternyata itu investasi bodong.


Tindakan flexing sendiri pada kenyataanya hanya digunakan sebagai alat untuk menipu orang lain dengan memanfaatkan apa yang mereka miliki. Tidak hanya tindakan flexing juga memberikan berbagai efek yang sangat buruk bagi kehidupan kita dalam bermasyarakat. Nah buat yang penasaran, berikut merupakan dampak flexing perlu kalian ketahui dan kalian hindari seperti yang dikutip dari doktersehat.com berikut ini.


1. Berpotensi Memaksakan Keadaan


Dampak pertama dari flexing adalah kalian bisa berpotensi untuk memaksakan keadaan. Hal ini terjadi karena kalian sudah terbiasa tampil dengan sesuatu yang mewah yang tujuannya hanya imgin menunjukan eksistensi saja. Ini tentu sangat berbahaya apabila kalian tidak bisa memenuhi keinginan tersebut, yang terjadi justru malah mengarah pada ke pemaksaan keadaan. Jadi meskipun sedang dalam kondisi kurang baik, orang tersebut tetap akan melakukan flexing sekalipun hanya tipu-tipu belaka.


2. Kesuilitan Mendapat Teman


Menurut sebuah studi dari Social Phycological and Personality Sceience menunjukan sekitar 66% orang akan membelikan barang yang mewah dibandingkan barang standar yang biasa-biasa saja. Padahal faktanya bahwa orang yang suka membeli sesuatu yang mewah agar terlihat bisa mendapatkan banyak teman justru akan semakin dijauhi karena hal tersebut seolah akan menujukan kalian hanya berpura-pura saja padahal kenyataanya apa yang terlihat tidak seusiai dengan realita yang kalian alami.


3. Dapat Mengganggu Kepribadian


Nah yang terakhir soal dampak dari flexing adalah bisa menggangu keperibadian dari seserang. Jadi menurut salah satu psikolog di Knox Collage yang menulis buku “The High Price of Materailism” menyebutkan bahwa seseorang yang melakukan flexing cendrung memiliki sikap yang kurang empati, kurang prososial dan lebug kompetitif. Hal tersebut membuat seseorang akan mengalami gangguan kepribadian yang justru bisa merugikan tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga orang lain.


Nah itulah beberapa dampak negatif dari flexing yang perlu kalian ketahui dan sebagai bahan pelajaran agar kalian tidak melakukannya. Karena tentu saja tindakan flexing ini belum tentu semua orang suka dengan kelakukan seperti itu bukan.

0 komentar:

Posting Komentar